Pasaran Hari Ini
Tanggal | : | 30 Oktober 2024 |
Hari | : | Rabu(7) Kliwon(8), 26 Rabiul Tsani 1446 H |
Setelah Maghrib | : | Kamis(8) Legi(5), 27 Rabiul Tsani 1446 H |
* menggunakan Waktu Indonesia Bagian Barat (GMT+7)
Layanan
Hitung Pasaran
Neptu Bukan Klenik
Neptu dari Hari dan Pasaran sering dihubungkan dengan hal klenik, karena memang untuk hal-hal klenik sering memanfaatkan hitungan Neptu. Namun seandainya dilihat pada Neptu itu sendiri, tidak ada klenik sama sekali di situ. Untuk perhitungan jodoh sering dihitung Weton (weton=metu/lahir, Hari dan Pasaran kelahiran) dari pasangan calon pengantin, yang belum tentu benar penerapannya, sehingga muncul kekacauan dan hal-hal bersifat klenik, maka yang disalahkan adalah Neptunya. Padahal yang salah adalah yang menggunakan perhitungan perjodohan berdasarkan weton itu sendiri. Dan masih banyak perihal lain yang menggunakan perhitungan Neptu terhadap Weton, hajat, kejadian, serta lain-lainnya. Namun karena banyak yang menyalahi aqidah, maka perhitungan Neptu yang menjadi kambing hitam. Ditambah lagi bagi para penjaga aqidah yang tidak mau ambil pusing dalam meluruskan aqidah ummatnya, maka lebih mudah melarang penggunaan perhitungan Neptu. Tidak mau repot memilah hal-hal yang terjadi untuk menjaga kelurusan hati, pokoknya menggunakan perhitungan Neptu adalah klenik. Jika bukan masyarakat Jawa yang menjaga warisan ini, lalu siapa lagi?Tentang Neptu dan Pasaran
Pasaran adalah satuan yang memiliki 5 hari dalam 1 siklus, yakni Pahing, Pon, Wage, Kliwon dan Legi. Seiring dengan hari yang bersiklus 7 hari, masyarakat Jawa saat menyebut Hari akan berpasangan dengan Pasaran, misalnya Senin Legi, Jum'at Pahing, dan sejenisnya. Neptu adalah nilai yang diberikan terhadap suatu Hari dan Pasaran. Untuk neptu Hari tabelnya adalah sebagai berikut:- Minggu => 5
- Senin => 4
- Selasa => 3
- Rabu => 7
- Kamis => 8
- Jum'at => 6
- Sabtu => 9
- Pahing => 9
- Pon => 7
- Wage => 4
- Kliwon => 8
- Legi => 5
Twitter: @hitungpasaran
E-mail: aryo@hitungpasaran.com